1. Menghasilkan sukses berkelanjutan
Salah satu cara untuk melanjutkan pertumbuhan dua digit dan tetap menguasai sebuah pasar yang aman adalah dengan terus menerus berinovasi dan membuat kembali organisasi. Six Sigma menciptakan keahlian dan budaya untuk terus menerus bangkit kembali.
2. Mengatur tujuan kinerja bagi setiap orang
Six Sigma menggunakan kerangka kerja bisnis bersama untuk menciptakan sebuah tujuan yang konsisten, kinerja six sigma atau sebuah tingkat kinerja yang sesempurna mungkin. Siapapun yang memahami persyaratan pelanggan mereka dapat menilai kinerja mereka terhadap tujuan six sigma yakni sempurna 99,9997%, sebuah standar yang sangat tinggi yang membuat sebagian besar dari pandangan-pandangan sebelumnya terhadap kinerja yang “excellent” menjadi tampak rendah.
3. Memperkuat nilai kepada pelanggan
Jack Welch, salah satu eksekutif GE (General Electric) mengatakan,
“Kami ingin membuat kualitas kami sangat spesial, sangat berharga bagi pelanggan kami, sangat penting bagi sukses mereka sehingga produk kami menjadi satu-satunya pilihan riil mereka”, fokus pada pelanggan pada inti six sigma berarti mempelajari apa yang berarti bagi para pelanggan (dan pelanggan prospektif) dan merencanakan bagaimana mengirimnya kepada mereka secara profitabel.
4. Mempercepat tingkat perbaikan
Six Sigma membantu sebuah perusahaan untuk tidak hanya meningkatkan kinerja, tetapi juga meningkatkan perbaikan dalam usaha memenuhi tuntutan pelanggan.
5. Mempromosikan pembelajaran dan “cross pollination”
Six Sigma merupakan pendekatan yang dapat meningkatkan dan mempercepat pengembangan dan penyebaran ide-ide baru di sebuah organisasi keseluruhan. Nilai six sigma sebagai alat pembelajaran dinilai kritis, misalnya orang-orang yang terlatih dengan keahlian dalam banyak proses dan bagaimana mengelola dan memperbaiki proses dapat dipindah ke divisi lain bukan hanya dengan kurva pembelajaran yang lebih pendek, tetapi benar-benar dengan ide yang lebih baik dan lebih cepat.
6. Melakukan perubahan strategik
Memperkenalkan produk-produk baru, menjalin kerja sama baru, memasuki pangsa pasar baru, menggandeng organisasi-organisasi baru, saat ini telah menjadi peristiwa harian di banyak perusahaan. Memahami dengan lebih baik proses dan prosedur perusahaan akan memberikan kemampuan yang lebih besar untuk melakukan penyesuaian-penyesuaian kecil maupun perubahan-perubahan besar yang dituntut oleh sukses bisnis abad 21.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar